Anak Susah Makan? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya. Sumber Gambar : Freepik

Kabar Anak - Fase anak susah makan sering banget terjadi, terutama di usia 2–4 tahun. Di usia ini, si Kecil mulai pilih-pilih makanan dan bikin Mama Papa bingung. Yuk, cari tahu apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya!

Penyebab Anak Susah Makan

1. Kebanyakan Minuman Manis
   Terlalu sering minum susu kemasan, jus, atau minuman manis bikin anak cepat kenyang. Akibatnya, ia jadi malas makan. Selain itu, gula berlebih juga bisa bikin gigi rusak dan risiko obesitas meningkat.
2. Kebanyakan Camilan
   Kalau camilan diberikan terus-menerus, apalagi dekat jam makan, perut anak sudah kenyang duluan. Rasa gurih dan manis dari camilan juga bikin anak lebih milih snack dibanding makanan utama.
3. Camilan Jadi Hadiah
   Mengiming-imingi anak makan dengan camilan memang terlihat efektif, tapi bisa jadi kebiasaan buruk. Anak bisa menolak makan hanya karena ingin “hadiah”-nya saja.
4. Suka Mengemut Makanan
   Anak sering menahan makanan di mulut terlalu lama. Akibatnya, waktu makan jadi lama dan anak masih kenyang saat jam makan berikutnya.
5. Kurang Bergerak
   Anak yang jarang aktif, misalnya terlalu sering main gadget, cenderung tidak cepat lapar karena energinya tidak banyak terpakai.
6. Picky Eater
   Anak bisa menolak makanan baru karena bentuk, warna, atau baunya yang asing. Ia akhirnya hanya mau makan itu-itu saja.

 Cara Mengatasi Anak Susah Makan:

1. Buat Jadwal Makan Teratur
   Biasakan anak makan di jam yang sama setiap hari agar ia bisa mengenal rasa lapar dan kenyang. Batasi waktu makan maksimal 30 menit.
2. Berikan Porsi Kecil Dulu
   Terlalu banyak makanan bisa bikin anak kewalahan. Sajikan sedikit dulu, nanti bisa tambah kalau ia masih lapar.
3. Sabar Kenalkan Makanan Baru
   Jangan menyerah kalau anak menolak makanan baru. Biasanya butuh 10–15 kali percobaan sampai ia mau mencoba dan suka.
4. Campur dengan Makanan Favorit
   Sajikan makanan baru bersama yang sudah ia suka. Jangan paksa, cukup beri contoh dan ajak dengan suasana positif.
5. Variasi Rasa dan Tekstur
   Coba olahan baru agar anak tidak bosan. Misalnya tambahkan keju, buat bentuk lucu, atau variasikan teksturnya agar lebih menarik.
6. Tampilan Makanan Menarik
   Hias makanan jadi bentuk lucu seperti wajah hewan atau tokoh favorit anak. Anak cenderung lebih tertarik mencobanya.
7. Sajikan Camilan Sehat
   Pilih camilan bergizi seperti puding buah, stik keju, atau keripik sayur. Kurangi gula dan garam berlebih ya, Ma!
8. Ajak Anak Ikut Masak
   Libatkan si Kecil saat menyiapkan makanan. Ia akan merasa bangga dan lebih semangat untuk mencoba hasil masakannya sendiri.
9. Hindari Distraksi Saat Makan
   Matikan TV dan jauhkan gadget. Fokus pada makanan dan nikmati waktu makan bersama keluarga.
10. Tambahkan Suplemen Jika Perlu
    Jika anak masih sulit makan, konsultasikan dengan dokter untuk pemberian suplemen tambahan.